Proposal Bisnis Lapak

Proposal Bisnis Lapak

Di jaman globalisasi sekarang ini, manusia terus meningkatkan kemampuannya untuk saling bersaing mendapatkan keuntungan. Jika dilihat dari sumber daya alam yang semakin terbatas bisnis lapak ini adalah bisnis yang cukup menjanjikan. Kita tahu bahwa dewasa ini semua Negara sedang gencar-gencarnya mengampanyekan ‘Go Green’. Dengan bisnis lapak ini selain keuntungan yang kita peroleh kita juga dapat membuat lingkungan kita menjadi bersih dan mengurangi sampah khususnya sampah plastic yang sulit terurai.

Pada proposal ini kami memberikan gambaran bahwa bisnis lapak merupakan bisnis yang memberikan keuntungan dimana pengembalian modalnya (Titik impas / Break Even Point) kurang dari setahun, Yang paling penting pada saat menjalankan bisnis ini adalah mendapatkan supply yang pasti karena sangat dimungkinkan terjadinya perang harga diantara pengepul barang bekas. Juga perlu diperhatikan mengenai penentuan harga barang.

Keuntungan sebagai pengepul barang bekas tidak saja penjualan barang bekas olahan menjadi bahan baku kembali tapi juga apabila kita mendapatkan barang bekas yang masih bisa diperbaiki dan dipergunakan kembali seperti televisi, dan alat elektronik lainnya.

Dengan modal awal kurang lebih Rp 30.000.000,-, dimana investasi yang dibutuhkan adalah sewa ruangan 4 x 4 m2 dan uang muka mobil pickup bekas total sebesar Rp 10.000.000,- serta modal operasional selama 3 bulan sebesar Rp 20.000.000,-, didapatkan masa pengembalian kurang dari setahun, maka dapat disimpulkan bahwa bisnis lapak cukup menjanjikan di masa depan.